Langsung ke konten utama

Postingan

KEPEMIMPINAN - Apa, Bagaimana, dan Untuk apa?

Dini's Blog Issue Pokok Kepemimpinan 1.       Apa? 2.       Bagaimana? 3.       Untuk Apa? Apakah kepemimpinan itu? ·          Kajian keilmuan untuk menemukan hakikat kepemimpinan  = Ontoligis “Pemimpin pada hakikatnya adalah seorang yang mempunyai kemampuan untuk memepengaruhi perilaku orang lain di dalam kerjanya dengan menggunakan kekuasaan.” Dalam kegiatannya bahwa pemimpin memiliki kekuasaan untuk mengerahkan dan mempengaruhi bawahannya sehubungan dengan tugas-tugas yang harus dilaksanakan. Pada tahap pemberian tugas pemimpin harus memberikan suara arahan dan bimbingan yang jelas, agar bawahan dalam melaksanakan tugasnya dapat dengan mudah dan hasil yang dicapai sesuai dengan tujuan yang telah ditetapkan.Dengan demikian kepemimpinan mencakup distribusi kekuasaan yang tidaksama di antara pemimpin dan anggotanya. Pemimpin mempunyai wew...

Demografi - Pola Penggunaan Lahan Kabupaten Serdang Bedagai

Pendahuluan Pola penggunaan lahan bersifat sangat dinamis, bervariasi menurut waktu dan tempat. Barlowe (1986 dalam Gandasasmita, 2001) menyatakan bahwa dalam 16 menentukan penggunaan lahan, terdapat tiga faktor penting yang perlu dipertimbangkan yaitu faktor fisik lahan, faktor ekonomi, serta factor kelembagaan. Selain itu faktor kondisi sosial dan budaya masyarakat setempat juga akan mempengaruhi pola penggunaan lahan (Gandasasmita 2001). Faktor fisik yang mempengaruhi penggunaan lahan adalah faktor - faktor yang terkait dengan kesesuaian lahannya, meliputi faktor - faktor lingkungan yang secara langsung maupun tidak langsung mempengaruhi pertumbuhan dan budidaya tanaman, kemudahan teknik budidaya ataupun pengolahan lahan dan kelestarian lingkungan. Faktor fisik ini meliputi kondisi iklim, sumberdaya air dan kemungkinan pengairan, bentuk lahan dan topografi, serta karakteristik tanah, yang secara bersama akan membatasi apa yang dapat dan tidak dapat dilakukanpada sebidang lahan. ...

EMOSI

          Emosi adalah hal yang tidak bisa dipisahkan dari setiap diri manusia. Sudah lama diketahui bahwa emosi merupakan salah satu aspek berpengaruh besar terhadap sikap manusia. Bersama dengan dua aspek lainnya, yakni kognitif (daya pikir) dan konatif (psikomotorik), emosi atau yang sering disebut aspek afektif, merupakan penentu sikap, salah satu predisposisi perilaku manusia.   Salah satu pengendali kematangan emosi   adalah pengetahuan yang mendalam mengenai emosi itu sendiri. Banyak orang tidak tahu menahu mengenai emosi atau besikap negatif terhadap emosi karena kurangnya pengetahuan akan aspek ini. Seorang anak yang terbiasa dididik orang tuanya untuk tidak boleh menangis, tidak boleh terlalu memakai perasaan akhirnya akan membangun kerangka berpikir bahwa perasaan, memang sesuatu yang negatif dan oleh karena itu harus dihindari. Akibatnya anak akan menjadi sangat rasional, sulit untuk memahami perasaan yang dialami orang lain serta men...

PERSPEKTIF KEKUASAAN LEGISLATIF, EKSEKUTIF DALAM SISTEM POLITIK INDONESIA

LATAR BELAKANG Kekuasaan adalah kemampuan seseorang atau suatu kelompok untuk mempengaruhi perilaku seseorang atau kelompok lain, sesuai dengan keinginan para pelaku. Kekuasaan inti dari politik beranggapan bahwa politik adalah semua kegiatan yang menyangkut masalah perebutan dan mempertahankan kekuasaan. Biasanya dianggap bahwa perjuangan mempunyai suatu tujuan yang menyangkut kepentingan seluruh masyarakat. Pendekatan ini, yang banyak terpengaruh oleh sosiologi, lebih luas ruang lingkupnya dan juga mencakup gejala-gejala sosial seperti serikat buruh, organisasi keagamaan, organisasi kemahasiswaan, dan kaum militer. Pendekatan ini lebih dinamis dari pada pendekatan institusional karena memperhatikan proses. Harold D.Laswell dan A.kaplan dalam ilmu politik mempelajari pembentukan dan pembentukan kekuasaan. W.A. Robson, mengatakan: “Ilmu politik mempelajari kekuasaan dalam masyarakat, yaitu sifat hakiki, dasar, proses-proses, ruang lingkup, dan hasil-hasil. Fokus perhatian seoran...